Setiap kita tentu sering melakukan perjalanan. Perjalanan adalah bagian dari kehidupan. Perjalanan untuk ibadah, atau untuk menuntut ilmu, atau untuk mengajarkan ilmu, atau untuk silaturrahim, atau untuk mencari nafkah, atau untuk berobat, atau untuk rekreasi dan lain-lain.
Perjalanan itu indah, karena memberi banyak pelajaran dan banyak manfaat. Meski demikian, perjalanan juga tak luput dari kesulitan, ujian, lelah, lalai, bahkan dosa.
Perjalanan kita semestinya senantiasa bersifat imani produktif. Baha perjalanan kita mengamalkan ajaran iman yang senantiasa memproduksi amal ibadah, pahala, ilmu dan manfaat yang sebanyak-banyaknya. Perjalanan adalah momentum do'a, dzikir, ilmu, persahabatan dan kreatifitas
PERJALANAN KITA HARUS LEBIH BERMAKNA.
by. Ustadz Mudzakkir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar